Mengenal Teknologi Canggih Thermal CCTV dan Kegunaannya

 

kamera bertajuk pengukur suhu. Dengan kemampuannya mendeteksi suhu, alat ini bisa digunakan sebagai mitigasi sebelum kebakaran terjadi. Sensor yang dimilikinya mampu menentukan titik suhu yang memiliki tendensi bermasalah pada mesin dan listrik.


 

Si pintar ini pun mampu mengamati daerah yang tidak bisa dirambah oleh CCTV biasa. Tidak hanya suhu dari sebuah ruangan, tetapi suhu badan manusia pun dapat diukur dengan kamera tersebut. Di bawah ini akan diulas lebih lanjut mengenai kamera berteknologi canggih ini.

Mekanisme Kerja Thermal CCTV

Secara umum, perangkat CCTV ini mengubah energi panas menjadi cahaya tampak untuk mengidentifikasi objek tertentu. Gambar hasil bidikan kamera akan diproses menggunakan termografi. Memanfaatkan infrared, thermal akan mengubah data yang diperoleh menjadi sebuah gambar digital disertai suhu permukaan objek tangkapannya. Setiap suhu memiliki warna yang berbeda.

Selain itu, kamera ini tidak dipengaruhi oleh gelap terangnya lingkungan sekitar. Ia tetap mampu bekerja secara maksimal untuk mencitrakan objek yang tertangkap. Jadi, walaupun malam hari yang notabenenya sedikit pencahayaan, objek tetap mampu dibidik dengan jelas.

Demikian pula dengan suhu pada malam hari yang cenderung lebih rendah. Thermal tidak mempermasalahkan hal tersebut. Gambar yang dihasilkan tetap terlihat kontras dengan pewarnaan yang baik. Suhu yang melingkupi objek pun bisa diidentifikasi.

Perbedaan Thermal CCTV dengan CCTV Konvensional

Dibandingkan dengan yang lain, kamera pengawas Thermal memiliki karakteristik tersendiri. Ciri khusus tersebut yang kemudian menjelma menjadi keunggulan produk ini. Berikut perbedaan yang dimilikinya dengan CCTV konvensional:

1.      Suhu yang diukur sangat akurat

Kamera pengawas konvensional tidak dilengkapi dengan teknologi untuk mengukur suhu. Sedangkan Thermal bisa mendeteksi suhu dengan sangat akurat. Komponen di dalamnya telah melalui kalibrasi yang ketat dan prosedur pengujian sebagaimana mestinya. Bahkan, akurasi suhu yang dipunyai kamera tersebut tinggi hingga kurang lebih 2⸰C.

Tidak hanya sebagai alat keamanan, kemampuannya mengukur suhu ini dinilai bisa diefektifkan untuk mendeteksi pasien positif covid-19. Di tengah pandemi seperti sekarang, kesehatan sangat diutamakan. Penyebaran virus yang sangat cepat membuat alat konvensional tidak tepat digunakan.

Karena itu, kemudian digunakanlah thermal sebagai pencegahan penyebaran coronavirus. Jadi, sudah terbukti apabila kualitas dari kamera Thermal patut diacungi jempol, terutama kecakapannya mendeteksi suhu objek.

2.      Aturan Bisa Disesuaikan

Mengenai aturan yang terpasang di kamera pemantau ini, bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Misal, mengenai jarak pengukuran. Anda bisa mengaturnya sesuai dengan objek yang dituju. Oleh karena itu, produk ini sangat fleksibel. Untuk akurasi yang maksimal, Anda bisa mengaturnya sendiri.

3.      Pencitraan Objek Jernih dan Halus

Banyak fitur di dalam thermal yang mendukung agar pencitraan dari objek semakin baik. Seperti peningkatan detail dari objek secara digital, pengurangan noise gambar, dan lain sebagainya. Hal demikian yang mendorong produk ini memiliki hasil tangkapan yang sangat jernih.

Kegunaan Thermal CCTV

Alat pelengkap keamanan ini tidak hanya bisa digunakan untuk mengamankan, tetapi ada beberapa kegunaan lain. Pertama, kamera CCTV ini memiliki sensor untuk mengukur suhu. Ketika ia dipasang di tempat umum, suhu objek yang melingkupinya bisa terdeteksi. Oleh karena itu, penggunaannya memudahkan pihak petugas untuk terus memantau suhu badan setiap orang yang keluar dan masuk.

Ada kemungkinan terinfeksi dari orang yang suhu badannya tinggi. Jadi, selain alat keamanan, Thermal merupakan alat yang tepat sebagai pencegahan penyebaran coronavirus yang telah menjadi pandemi saat ini.

 

Comments